Program Factory Visit Kelas, Sofwan Taufik Djasad Berikan Arahan dan Motivasi Kepada SMKN 1 Bojonggede Bogor

BOGOR – PT. Zamdelta Sukses Globalindo perusahaan yang bergerak dalam bidang laundry yang bernama Laundrea Laundry Service menerima kunjungan dari Sekolah SMKN 1 Bojonggede Bogor dalam rangka factory visit dengan mengambil tema "Factory Visit Kelas Industri Kompetensi Perhotelan SMKN 1 Bojonggede Bogor" acara berlangsung di workshop Laundrea Laundry Service Alternatif Sentul, Jl. Puslitbang Intel No.03 RT.007, RW.O11, Kel. Cijujung, Kec. Sukaraja, Kab. Bogor, pada Rabu sekitar pukul 10.00 Wib. Selasa (09/01/2024).

Hadir dalam acara tersebut,
1. Owner dan CEO Laundrea Laundry Service: Sofwan Taufik Djasad, S.T
2. General Manager Laundrea Laundry Service: Herliza Efendy
3. Laundry Manager: Eko Handoko 
4. Wakil kepala sekolah bidang hubungan industri : Mulyani, S.Pd
5. Wakil kepala sekolah bidang sarana prasarana:  Ekasari, S.T
6. Kepala program Perhotelan: Arika Qurotu Ainin, S.Pd, M.Pd
7. Guru produktif Perhotelan: Ahmad Alamsyah, S.E
8. Guru produktif perhotelan: Asri Karunia T, S.Pd
9. Guru produktif perhotelan dan ketua BKK: Yulianti, S.Pd, MM

Baca juga: SDN Karawaci 5 Gelar Seminar Bersama dengan Dyslexia Genius Malaysia

Sofwan Taufik selaku owner dan CEO Laundrea, kami menyambut baik dan tangan terbuka atas kehadiran Factory Visit terkait kompetensi perhotelan di SMKN 1 Bojonggede Bogor.

Baca juga: Adde Rosi Dorong KPK Maksimalkan Pendidikan Anti Korupsi di Perguruan Tinggi

"Lulusan SMKN 1 Bojonggede Bogor ini bergerak di perhotelan bisa menciptakan tenaga jiwa enterpreneur sehingga kami menumbuhkan semangat dunia pekerjaan untuk peserta didik dan jiwa - jiwa enterpreneur bisa ditumbuhkan sejak dari bangku sekolah.

Selain itu, SMKN 1 Bojonggede Bogor bisa menerima, menangkap dan menyerap bagaimana dunia industri menunggu mereka setelah selesai dan masa pendidikan di SMKN 1 Bojonggede Bogor.

Baca juga: Walikota Minta HMI Komici Fokus Perkaderan dan Tumbuhkan Literasi di Tangsel

Artinya sebuah industri perusahaan akan menerima tenaga kerja yang siap bekerja, berkompetensi di dunia pekerjaan.

Lanjutnya, SMKN 1 Bojonggede Bogor siap bekerja bahkan siap menjadi enterpreneur kedepannya. Sehingga menumbuhkan perekonomian bangsa, membuka lapangan pekerjaan dan bermanfaat untuk masyarakat luas.

Baca juga: Danpusdikpal Kodiklatad Pimpin Upacara Penutupan Dikjurta Peralatan TNI AD T.A 2022

Laundrea membuka dan bekerjasama dengan SMKN 1 Bojonggede Bogor terkait program industri. Salah satunya program Praktek Kerja Lapangan (PKL). PKL selama satu tahun kedepan dan ada kontrak kerjasama, " imbuhnya.

Baca juga: SMPN 32 Cipondoh Tangerang Raih Kepsek Terbaik dan Berprestasi

SMKN 1 Bojonggede Bogor mengetahui proses alur perhotelan dari hulu ke hilir, ketika proses PKL di hotel murid-murid mengetahui proses menjadi linen yang bersih dan baik, " tambahnya.

Laundrea laundry tempat untuk bagaimana kita bisa memberikan edukasi, pemahaman bisnis proses laundry yang lebih tepat untuk dunia perhotelan, " ucapnya.

Di tahun 2024, baru SMKN 1 Bojonggede Bogor yang bekerja sama dengan Laundrea, kita akan mereview jika ada beberapa sekolah berminat untuk bekerja sama di bidang perhotelan khususnya industri laundry, " ungkapnya.

"Harapan besar Laundrea kepada Pemerintah Daerah dapat memberikan bantuan karena Laundrea ikut serta dalam mencerdaskan anak didik bangsa, " harap Sofwan Taufik.

General Manager Laundrea Herliza Efendi, "Allhamdllah acara ini sukses dan suatu kebanggaan buat kami sebagai laundry komersial bisa ikut berperan dalam proses memberikan edukasi terkait laundry knowledge untuk bagaimana tentang laundry, bisnis laundry dan lainnya.

Baca juga: Ferdiansyah Desak Kemendikbud Ristek Tak Paksakan Implementasi Kurikulum Merdeka

Memberikan ilmu kepada siswa-siswi SMKN 1 Bojonggede Bogor, mudah mudahan kegiatan ini menjadi inspirasi buat laundry lainnya ikut membantu program mencerdaskan kehidupan bangsa dan membangun jiwa enterpreneur sedini mungkin, " tuturnya.

"Semoga kedepannya menjadi contoh untuk di bidang laundry, jangan berfikir bisnis dan keuntungan, tetapi yang kita dapatkan yaitu amal jariyah bukan di dunia tetapi di akhirat nanti, " ungkapnya.

Ditempat yang sama, Wakil kepala sekolah bidang hubungan industri Mulyani, S.Pd, mengatakan, kegiatan kunjungan ini merupakan salah satu program di kelas industri jurusan perhotelan dimana kita mendekatkan siswa dengan industri.

Kita akan menuju Sekolah Pusat Keunggulan (PK) salah satunya Visit Factory dengan industri yang berkaitan untuk tahun ini mendaftarkan Sekolah Pusat Keunggulan (PK) jurusan perhotelan. Dan Laundrea sebagai rekanan atau partnership untuk menuju Sekolah Pusat Keunggulan (PK) jurusan perhotelan, " ucapnya.

Baca juga: Masuk Sekolah di Kota Tangerang Diundur Jadi 12 Mei

Keinginan kompetensi siswa-siswi lebih ditingkatkan lagi karena kemampuan dari tenaga pendidik terbatas. SMKN 1 Bojonggede Bogor mempunyai tenaga pendidik kompeten di bidang ahli Housekeeping, Laundry dan Front Office, " ujarnya.

Dengan kemajuan di industri, terkadang kita ketinggalan dan para pendidik harus di up-grade, maka ada program up-skiling, re-skiling untuk meningkatkan kemampuan tenaga pendidik, " tutupnya. (Hendi)